Kamis, 03 Maret 2011

Islam Adalah Teroris Bagi Orang Kafir


Pada hakekatnya seorang muslim yang berjuang atau biasa disebut Mujahid adalah teroris/ancaman bagi orang-orang musyrikin dan kafirin. Sebagaimana dicontohkan oleh seorang Muhammad bin Abdullah. Beliau sebelum diangkat menjadi Rasul mendapat gelar terpuji dari orang-orang Musyrikin Quraiys, yaitu gelar “Al-Amin”. Karena perilakunya tidak mengancam eksistensi Dien/ideologi mereka, bahkan perbuatannya banyak memberikan manfaat. Sebagaimana halnya pemindahan Hajarul Aswad yang fenomenal itu.
Namun setelah beliau mendapat tugas untuk Idzharuddin, menegakkan Dienullah di muka bumi, beliau mendapat perlakuan yang kontradiksi dengan gelar yang pernah diberikan kepada beliau. Bahkan beliau mendapat gelar baru, yaitu “Penyihir, pendusta, trouble maker”.
Sehingga seorang Umar Bin Khatab sebelum masuk islam sempat terpengaruh, sampai hendak membunuh Nabi SAW. Karena Umar adalah “seorang Pembela Kebenaran versi Ideologi Jahiliyah”. Kehadiran Nabi Muhammad dengan misi barunya seakan memporak-porandakan sistem yang sedang dibangunnya. Namun dengan Rahim-Nya, Allah membukakan Hidayah bagi sang “Al-Faruq”.
Dimanapun dan kapanpun Seorang pejuang Dienul HAQ adalah seorang Teroris bagi para pembela Dienul Batil. Jadi amat heran seandainya ada tokoh2 yang mengaku Muslim merasa perlu mengklarifikasi kepada Thogut bahwa Islam bukan Teroris. Jadi apa selama ini yang mereka perjuangkan…?.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar